Etika dan Adab Dakwah Digital Ustadz Khalid Basalamah dalam Etika Komunikasi Modern dan Perspektif Al-Qur’an

Penulis

  • Ibnu Apriani UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Penulis
  • Rahmi Nur Azizah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Penulis
  • Canra Krisna Jaya Lubis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Penulis

Abstrak

This study examines the ethics and digital da'wah manners of Ustadz Khalid Basalamah through the content analysis of three video lectures on his official YouTube channel. The background of this study departs from the increasing use of social media in Indonesia and the complexity of communication ethics in the increasingly heterogeneous digital public space. The research combines the framework of modern communication ethics, especially Information Ethics from Luciano Floridi, with Quranic manners based on QS. An-Nahl verse 125, which emphasizes bil hikmah, mau'izhah hasanah, and mujadalah billati hiya ahsan. The research method uses a qualitative approach by taking three Youtube videos of Ustadz Khalid Basalamah then the stages of data reduction, data presentation, and conclusion drawing are carried out. The results of the analysis show that Ustadz Khalid's da'wah practice displays a relatively consistent ethical pattern of the use of credible evidence, structured and polite delivery, selection of examples that are close to the audience, and emphasis on the moral responsibility of a Muslim in social life. However, there are also points of rhetorical firmness that show an explicit emphasis on sharia norms, especially on moral issues. This study concludes that Ustadz Khalid's da'wah combines Quranic manners with an adaptive digital communication style, although it still holds firmly to the boundaries of Islamic values. The findings of this study contribute to the discussion on the ethics of digital da'wah and the relevance of the integration of Quranic values with modern information ethics theory.

 

Penelitian ini mengkaji etika dan adab dakwah digital Ustadz Khalid Basalamah melalui analisis isi terhadap tiga video ceramah di kanal YouTube resminya. Latar belakang kajian ini berangkat dari meningkatnya penggunaan media sosial di Indonesia dan kompleksitas etika komunikasi dalam ruang publik digital yang semakin heterogen. Penelitian memadukan kerangka etika komunikasi modern, khususnya Information Ethics dari Luciano Floridi, dengan adab Qurani berdasarkan QS. An-Nahl ayat 125, yang menekankan bil hikmah, mau‘izhah hasanah, dan mujadalah billati hiya ahsan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan mengambil tiga video Youtube Ustadz Khalid Basalamah kemudian dilakukan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil analisis menunjukkan bahwa praktik dakwah Ustadz Khalid menampilkan pola etika yang relatif konsisten penggunaan dalil yang kredibel, penyampaian yang terstruktur dan santun, pemilihan contoh yang dekat dengan audiens, serta penekanan pada tanggung jawab moral seorang Muslim dalam kehidupan sosial. Namun, ditemukan pula titik-titik ketegasan retoris yang menunjukkan penekanan norma syariat secara eksplisit, terutama pada isu-isu moral. Studi ini menyimpulkan bahwa dakwah Ustadz Khalid memadukan adab Qurani dengan gaya komunikasi digital yang adaptif, meskipun tetap memegang tegas pada batas-batas nilai Islam. Temuan penelitian ini berkontribusi pada diskusi tentang etika dakwah digital dan relevansi integrasi nilai-nilai Qurani dengan teori etika informasi modern.

Referensi

Al-Mawdudi, Abul A‘la. (2011). The Meaning of the Holy Qur’an. Islamic Foundation.

Aliwan, & Hakim, A. (2020). Etika Komunikasi Dakwah di Era Digital. Jurnal Komunikasi Islam, 9(1), 50–65. https://doi.org/10.26623/janaloka.v2i2.11347

Anas, M. (2025). Potret Dakwah Digital di Era Modernisasi: Studi Media Sosial sebagai Media Dakwah. Al-Muttaqin : Jurnal Studi, Sosial, Dan Ekonomi, 6(1), 1–18. https://doi.org/10.63230/almuttaqin.v6i1.199

Ansori, M. (2025). Understanding and Meaning of Da’wah from the Perspective of the Qur’an and Al-Hadith. Wasilatuna: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 8(02). https://doi.org/10.38073/wasilatuna.v8i02.2630

Ariani, A. (2012). Etika Komunikasi Dakwah menurut Al-Quran. Alhadharah Jurnal Ilmu Dakwah, 11(21), 7–16.

Azis, A. R., & Fahmi, F. (2021). Etika Dakwah dan Media Sosial. Alhaqiqa: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 5(1), 31–40. https://doi.org/10.36915/alhaqiqa.v5i1.145

Doskhozhina, Z. M. (2024). Research Of Communication: Cultural-Philosophical Context. 2(88), 73–86.Ess, C. (2017). Digital Media Ethics. In Oxford Research Encyclopedia of Communication. Oxford University Press. https://doi.org/10.1093/acrefore/9780190228613.013.508

Firman Maulidna, Khairatul Ulfi, Annisa Mulia, Ahmad Zuhri Ramadhan, & Muhammad Saleh. (2025). Etika Dakwah di Media Digital : Tantangan dan Solusi. Jurnal Manajemen Dan Pendidikan Agama Islam, 3(2), 315–336. https://doi.org/10.61132/jmpai.v3i2.1005

Floridi, L. (2010). 8. The Ethics of Information. In Information (pp. 103–118). Oxford University Press. https://doi.org/10.1093/actrade/9780199551378.003.0009

Hasan, K. (2024). Islamic Communication Ethics; Concepts and Applications In The Digital Era. Jurnal Al-Fikrah, 13, 97–111.

Hendra. (2020). Etika Dakwah Perspektif Al- Qur’an Surah an-Nahl Ayat 125. Abdi Dosen (Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat), 4(3), 317–335. https://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/ABDIDOS/article/view/695

Kemp, S. (2025). Digital 2025: Indonesia. DataReportal – Global Digital Insights. https://datareportal.com/reports/digital-2025-indonesia

Khiyaroh, I. (2024). Media Komunikasi dalam Perspektif Al-Qur’an: Relevansi Tradisi Lisan dan Teknologi Digital dalam Dakwah Islam. Al Furqan: Jurnal Ilmu Al Quran Dan Tafsir, 7(2), 317–332. https://doi.org/10.58518/alfurqon.v7i2.3039

Lakum, L., Wardatun, S., Mardiamah, S., Randiansyah, R., & Marpaung, J. R. (2025). Etika Komunikasi Islam dalam Dakwah Media Sosial Tantangan dan Solusi di Tengah Arus Modernitas. Jurnal Pusat Studi Pendidikan Rakyat, 5, 52–59. https://doi.org/10.51178/jpspr.v5i2.2470

Mokodenseho, S., Ms, M. I., Yarbo, S., Toani, F., & Korompot, L. (2024). Ethics of Da ’ wah Based on Communication Inspired by the Sunnah of the Prophet in the Qur ’ an. 2(02), 136–142.

Putri, N., Hayati, S., Haritsah, R., Mariyam, S., & Madura, I. (2022). Strategi Komunikasi Dakwah Husain Basyaiban Melalui Media Sosial TikTok @ BASYASMAN00. Jurnal, 14(2).

Rahmawati, Y., Hariyati, F., Abdullah, A. Z., & Nurmiarani, M. (2024). Gaya Komunikasi Dakwah Era Digital : Kajian Literatur Universitas Pembangunan Nasional Veteran, Jakarta: Journal of Social Humanities and Education, 3(1), 274–277.

Samsudin, D., & Putri, I. M. (2023). Etika dan Strategi Komunikasi Dakwah Islam Berbasis Media Sosial di Indonesia. Ath-Thariq: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 7(2), 125. https://doi.org/10.32332/ath-thariq.v7i2.7474

Shodiqoh, R. (2024). Digital Ethics: Social Media Ethics in a Contemporary Islamic Perspective. Solo International Collaboration and Publication of Social Sciences and Humanities, 2(03), 215–226. https://doi.org/10.61455/sicopus.v2i03.153

Sukayat, T. (2023). Da’wah communication in the Contemporary Era: Implementing da’wah ethics on social media. Jurnal Ilmu Dakwah, 43(2), 375–390. https://doi.org/10.21580/jid.v43.2.18465

Tike, A. (2024). Konsep Dasar Etika Dalam Media Dakwah Basic Concepts of Ethics in Media Da ’ wah. 7(12), 6015–6017. https://doi.org/10.56338/jks.v7i12.6805

Yudi, D. T. N., & Mukhroji, M. (2023). Prinsip dan Etika Komunikasi Dakwah. ARKANA :Jurnal Komunikasi Dan Media, 02(02), 186.

Diterbitkan

2025-12-08

Terbitan

Bagian

Research Articles

Cara Mengutip

Apriani, Ibnu, Rahmi Nur Azizah, and Canra Krisna Jaya Lubis. “Etika Dan Adab Dakwah Digital Ustadz Khalid Basalamah Dalam Etika Komunikasi Modern Dan Perspektif Al-Qur’an”. Jurnal Pendidikan dan Dakwah 2, no. 2 (December 8, 2025): 215–235. Accessed December 21, 2025. https://internationaljournal-isssh.com/index.php/jpd/article/view/142.