Pengaruh Paham Ekstrim Wahhabi Terhadap Keharmonisan Bermasyarakat
Isi Artikel Utama
Abstrak
Wahhabi ideology is a school of thought in Islam that prioritizes the purification of Islamic teachings by returning to a pure understanding in accordance with the Qor’an and Hadith, as believed by the founder of this school, Muhammad bin Abd al-Wahhab. However, Wahhabi ideology is often associated with extremism, especially in relation to intolerance towards different Islamic ideologies. This article aims to analyze the influence of extreme Wahhabi ideology on social harmony, by identifying the impacts in social, cultural and religious contexts. By using a qualitative approach and content analysis, this article concludes that a Wahhabi understanding that is too rigid can potentially trigger polarization in society, especially in heterogeneous communities. A narrow understanding of religion can worsen social tolerance, thereby threatening harmony between religious communities and between fellow Muslims.
Abstrak
Ideologi Wahhabi merupakan aliran pemikiran dalam Islam yang mengedepankan pemurnian ajaran Islam dengan kembali pada pemahaman yang murni sesuai dengan Al-Qur’an dan Hadits, sebagaimana diyakini oleh pendiri aliran ini, Muhammad bin Abd al-Wahhab. Namun ideologi Wahhabi kerap dikaitkan dengan ekstremisme, terutama terkait intoleransi terhadap ideologi Islam yang berbeda. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ideologi Wahhabi ekstrem terhadap keharmonisan sosial, dengan mengidentifikasi dampaknya dalam konteks sosial, budaya, dan agama. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan analisis konten, artikel ini menyimpulkan bahwa pemahaman Wahabi yang terlalu kaku berpotensi memicu polarisasi di masyarakat, terutama pada komunitas heterogen.
##plugins.themes.bootstrap3.displayStats.downloads##
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Cara Mengutip
Referensi
Azyumardi Azra, (2006), “Islam di Dunia Indonesia: Sebuah Catatan Pembentukan Kelembagaan,” ISEAS Publishing.
Amin, M. (2016), Radikalisasi Agama dan Dampaknya terhadap Kerukunan Sosial, Jakarta: Lembaga Penelitian Sosial dan Budaya.
Anwar, Syamsul. (2015), Paham Wahhabi dan Pengaruhnya terhadap Pola Relasi Sosial dalam Masyarakat Islam di Indonesia. Jurnal Sosial dan Politik Islam, 8(2), 245-264.
Abdullah, M. (2017), Tantangan Harmoni Sosial di Era Globalisasi: Perspektif Islam, Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Alim, H. (2019), Radikalisasi Pemahaman Wahhabi dan Implikasinya Terhadap Toleransi Beragama di Indonesia, Bandung: Pustaka Setia.
M. Quraish Shihab, (2009), “Wahhabi dan Islam Tradisional: Perspektif Sejarah,” Pustaka Al Kautsar.
Abdurrahman Wahid, (2006), “Islamku , Islam Anda, Islam Kami,” LKiS.
Hamid Ansari, (2015), “Radikalisasi dan Toleransi: Perspektif Global dan Lokal,” Jurnal Kajian Islam, Vol. 23, 4.
Muhammad bin Abd al-Wahhab, (1989). Kitab al-Tawhid. Dar al-Salam.
Bryan S.Turner. (2011). Sosiologi Islam: Pengantar Singkat. Pers Politik.
Richard C.Martin, (2015), Studi Islam: Jakarta, PT Cemerlang.
Azra, Azyumardi. (2003). Islam Nusantara dan Tantangan Radikalisasi. Jakarta: Penerbit Paramadina.
Hasyim, Muzadi. (2009). Wahhabisme dan Radikalisasi Islam di Indonesia. Jakarta: Pustaka Alvabet.
Shihab, M. Quraish. (2014). Islam dan Toleransi: Antara Moderasi dan Radikalisasi. Jakarta: Mizan.
Sahal, Ahmad. (2020). Pengaruh Paham Wahhabi terhadap Intoleransi Sosial di Indonesia. Skripsi S1, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Gadjah Mada.
Amin, Muhammad. (2017). Wahhabi, Radikalisasi dan Dampaknya terhadap Keharmonisan Sosial di Indonesia. Jurnal Studi Islam dan Masyarakat, 21(1), 35-50.
Maulana, Alfani. (2022). Penyebaran Paham Wahhabi dan Implikasinya terhadap Toleransi Sosial di Indonesia. Jurnal Antropologi Sosial, 15(2), 122-139.
Mu'thi, Abdul. (2019). Wahhabi dan Tantangan terhadap Kebhinekaan Indonesia. Bandung: Rosda Karya.
Taufik, M. (2018). Wahhabisme dan Radikalisasi: Kajian Terhadap Ajaran Wahhabi dan Pengaruhnya terhadap Keharmonisan Masyarakat Muslim di Indonesia. Tesis, Program Pascasarjana, Universitas Indonesia.
Rahman, Firdaus. (2021). Radikalisasi di Dunia Islam: Studi Kasus Paham Wahhabi di Indonesia. Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga Press.
Siti Aminah. (2021). Analisis Dampak Paham Wahhabi terhadap Keharmonisan Masyarakat di Jawa Timur. Skripsi S1, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Airlangga.
Rizki, M. (2017). Radikalisasi dan Intoleransi dalam Perspektif Ajaran Wahhabi: Tantangan terhadap Keharmonisan Sosial. Jurnal Hukum dan Sosial, 12(3), 78-89.
Bassiouni, M. Cherif. (2018). Islamic Law and Radicalism: The Case of Wahhabism. Middle Eastern Studies Journal, 34(1), 109-123.
Barak, D. (2019). The Wahhabi Influence on Islamic Social Norms in the Middle East and Southeast Asia. Journal of Global Studies, 24(4), 213-230.
Al-Bukhari, Muhammad. (2015). Hadith and the Wahhabi Movement: A Historical Perspective. Jeddah: Islamic Research Foundation.
Burhanuddin, Ahmad. (2014). Wahhabism and the Politics of Religious Identity in Southeast Asia. Southeast Asian Journal of Islamic Studies, 9(1), 100-115.
Bukhari, S. (2018), Pengaruh Paham Wahabi terhadap Pembangunan Sosial di Indonesia, Yogyakarta: Penerbit Alif.
Hassan, A. (2015), Islam Moderat dan Tantangan Radikalisasi di Indonesia, Bandung: Remaja Rosdakarya.
Kusnadi, I. (2017), Wahabi dan Kontroversinya dalam Konteks Islam Indonesia, Jakarta: Kencana.
Mujahid, F. (2019), Kerukunan Antarumat Beragama di Indonesia: Perspektif Islam Moderat, Surabaya: Penerbit Cipta.
Nasution, S. (2020), Pendidikan Agama dan Perannya dalam Mengatasi Ekstremisme Agama, Medan: Pustaka Al-Ikhlas.
Rauf, A. (2021), Radikalisasi dalam Islam: Studi Kasus Wahabi dan Dampaknya terhadap Kerukunan Masyarakat, Malang: University of Malang Press.
Siddiq, A. (2014), Toleransi Beragama dan Masalah Sosial di Indonesia, Jakarta: Pustaka Islam Nusantara.
Zain, M. (2015), Pemahaman Wahhabi dan Pengaruhnya Terhadap Keserasian Sosial di Masyarakat. Jakarta: Penerbit Mizan.
Zuhri, I. (2018), Islam Radikal dan Implikasinya terhadap Keberagaman dan Harmoni Sosial. Bandung: Pustaka Pelajar.
Hasan, B. (2020), Gerakan Wahhabi dan Implikasi Sosialnya di Indonesia, Yogyakarta: LKiS.
Jusuf, A. (2016), Wahhabi dan Perbedaan Pandangan dalam Islam: Perspektif Indonesia. Jakarta: Sinar Grafika.
Ma'ruf, I. (2018), Pengaruh Ajaran Wahhabi Terhadap Dinamika Sosial di Indonesia, Jakarta: Pustaka Obor.
Nabilah, F. (2021), Islam Radikal dan Dampaknya Terhadap Hubungan Antaragama di Indonesia, Surabaya : Penerbit Insan Cendekia.
Purnama, D. (2017), Islam, Radikalisasi, dan Toleransi: Studi Kasus Wahhabi di Indonesia, Makassar: UMI Pers.
Rahmat, A. (2014), Islam dan Harmoni Sosial di Indonesia: Mengatasi Radikalisasi dan Ekstremisme, Jakarta: Penerbit Mutiara.
Suryani, E. (2020), Konflik Sosial dan Radikalisasi Keagamaan: Studi Kasus Wahhabi, Medan: Alfabeta.
Syamsudin, M. (2015), Peran Pendidikan Agama dalam Mencegah Radikalisasi: Perspektif Islam Indonesia, Surabaya: Pustaka Pelajar.