Komunikasi Islami sebagai Kunci Mengatasi Krisis Relasi Orang Tua dan Anak
Bilah Samping Artikel
Isi Artikel Utama
Abstrak
The moral crisis affecting modern society has significantly influenced the relationship between parents and children. This is often marked by increasing conflicts and a lack of effective communication. Islamic communication offers a strategic solution to improve family relationships. This study aims to analyze the role of Islamic values in fostering harmonious communication between parents and children as an effort to address the crisis in family relationships. Using a qualitative approach and literature review, the study highlights the concept of Islamic communication based on values of faith, justice, compassion, and responsibility. The findings show that the application of Islamic communication principles, such as consultation, respect for rights and obligations, can create a conducive family environment, reduce potential conflicts, and strengthen emotional bonds. The study recommends enhancing Islamic communication literacy within families as a step toward building a more harmonious and moral generation.
Abstrak
Krisis moralitas yang melanda masyarakat modern telah memengaruhi hubungan antara orang tua dan anak. Hal ini sering kali ditandai dengan meningkatnya konflik dan kurangnya komunikasi yang efektif. Komunikasi Islami menawarkan solusi strategis untuk memperbaiki relasi dalam keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran nilai-nilai Islam dalam membangun komunikasi yang harmonis antara orang tua dan anak sebagai upaya mengatasi krisis hubungan keluarga. Menggunakan pendekatan kualitatif dan studi literatur, penelitian ini menyoroti konsep komunikasi Islami yang berlandaskan nilai keimanan, keadilan, kasih sayang, dan tanggung jawab. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan komunikasi Islami, seperti prinsip musyawarah, penghargaan terhadap hak dan kewajiban dapat menciptakan lingkungan keluarga yang kondusif, mengurangi potensi konflik dan memperkuat ikatan emosional. Penelitian ini merekomendasikan penguatan literasi komunikasi Islami dalam keluarga sebagai langkah untuk membangun generasi yang lebih harmonis dan bermoral.
##plugins.themes.bootstrap3.displayStats.downloads##
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Cara Mengutip
Referensi
Arliman, L., Arif, E., & Sarmiati, S. (2022). Pendidikan karakter untuk mengatasi degradasi moral komunikasi keluarga. Ensiklopedia of Journal, 4(2), 143-149.
Auliyah, I., & Suryanto, T. A. (2024). Kajian Living Qur'an atas pembentukan keluarga Islami dalam Tafsir Al-Misbah. Living Islam: Journal of Islamic Discourses, 7(2).
Daryati, E. I., & Kusumaningsih, C. I. (2024). Hubungan pola asuh orang tua dengan kecerdasan emosional anak usia sekolah di era digital di SDN X Jakarta. Jurnal Inovasi Kesehatan Terkini, 6(3).
Harmathilda, H., Yuli, Y., Hakim, A. R., & Supriyadi, C. (2024). Transformasi pendidikan pesantren di era modern: Antara tradisi dan inovasi. Karimiyah, 4(1), 33-50.
Hoshino, T. (2022). Hikikomori: Social isolation and its impact on family communication in Japan. Tokyo: University of Tokyo Press.
Igo, S. D. H. (2023). Motivasi belajar dan kesejahteraan psikologis anak dalam lingkungan keluarga yang harmonis. Chatra: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran, 1(2), 72-80.
Kurniawati, C., & Prasetyo, E. (2024). Kesepian dan kecerdasan emosi pada mahasiswa yang kembali ke kost pasca pandemi COVID-19. Psychopreneur Journal, 8(2), 98-113.
Lembaga Survei Indonesia. (2023). Statistik konflik internal dalam keluarga perkotaan akibat komunikasi yang tidak efektif. Jakarta: Lembaga Survei Indonesia.
Liputan 6. (2024, November 20). Tega! Anak bacok ibu hingga tewas | Liputan 6 Medan [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=LFbPNrjeQH8
Maulana, H. R. (2024, Desember 4). Terkait tragedi di Lebak Bulus: Probrem psikologis dan skizofrenia pada anak. Kumparan. https://kumparan.com/mahasiswahilang-channel/terkait-tragedi-di-lebak-bulus-probrem-psikologis-dan-skizofrenia-pada-anak-242Tek9NprH/2
Maulana, M., Sari, N. P., & Makaria, E. C. (2024). Intervensi peran nilai agama dalam membangun karakter siswa era 4.0: Perspektif teori kepribadian kognitivistik. Jurnal Pelayanan Bimbingan dan Konseling, 6(3).
Nurishlah, L., Subiyono, S., & Hasanah, I. (2022). Implementasi disiplin positif di SD/MI. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 8(12), 643-655.
Pew Research Center. (2023). Technology's impact on family communication. Washington, D.C.: Pew Research Center.
Pratiwi, P. I., Sutarto, S., & Hartini, H. (2023). Pola asuh orang tua dalam perspektif Islam dan implikasi terhadap pembentukan konsep diri pada anak. (Doctoral dissertation, Institut Agama Islam Negeri Curup).
Rahyuni, F. (2024, November 19). Kronologi pemuda bunuh ibu kandung di Madina gegara tak diberi uang. detikSumut. https://www.detik.com/sumut/hukum-dan-kriminal/d-7645604/kronologi-pemuda-bunuh-ibu-kandung-di-madina-gegara-tak-diberi-uang
Ridwan, R. (2024). Resiliensi tradisi Metawe dalam pola komunikasi keluarga Mandar perspektif Maqashid al-Syariah. (Doctoral dissertation, IAIN Parepare).
Setiawan, R. (2021). Keterlekatan internet dalam aktivitas keseharian dan pendidikan generasi milenial. Jurnal Sosioteknologi, 20(1), 66-79.
Sholeh, M. I. (2023). Sinergi hukum keluarga Islam dan manajemen pendidikan dalam membangun generasi berkualitas dan harmoni keluarga Islami. JURISY: Jurnal Ilmiah Syariah, 3(2), 23-46.
Sudiarta, W., Darmayoga, I. K. A., & Palguna, I. K. E. (2024). Pola komunikasi pusat pelayanan terpadu pemberdayaan perempuan dan anak (P2TP2A) dalam penanggulangan tindak kekerasan perempuan dan anak di Kabupaten Buleleng. COMMENT: Jurnal Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi, 3(2).
Sutika, I. M. (2017). Pola komunikasi keluarga dalam pendidikan karakter anak di lingkungan keluarga. Widya Accarya, 8(2).
Tandiongan, M. N., & Riak, R. (2024). Relevansi nilai-nilai keagamaan dalam menangani krisis moral dalam masyarakat modern. Relinesia: Jurnal Kajian Agama dan Multikulturalisme Indonesia, 3(2), 85-94.
Tim detikSumut. (2024, Desember 1). Kesal dimarahi pulang malam buat remaja di Deli Serdang ini tega tikam ibu kandung. detikSumut. https://www.detik.com/sumut/hukum-dan-kriminal/d-7664999/kesal-dimarahi-pulang-malam-buat-remaja-di-deli-serdang-ini-tega-tikam-ibu
Trinanda, R., & Harahap, E. K. (2024). Perencanaan strategi pengembangan pendidikan Islam dalam pembentukan karakter Islami di rumah tangga. AL-MANAR: Jurnal Komunikasi dan Pendidikan Islam, 13(1), 170-194.
TvOneNews. (2024, Desember 2). Kasus remaja bunuh ayah & nenek, KPAI: Ada duka yang mendalam | AKIM tvOne [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=hgddVRn4rg4
tvOneNews. (2024, Desember 3). Kesal dimarahi pulang malam buat remaja di Deli Serdang tikam ibu kandung | Kabar Utama tvOne [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=IIlHPTgDU68
UNICEF. (2024). Survei global tentang hubungan anak dan orang tua. New York: United Nations Children.
Utomo, P., Prayogi, F., & Pahlevi, R. (2022). Bimbingan dan konseling keluarga: Pola asuh orang tua dan implikasinya terhadap penanaman nilai-nilai karakter pada anak. Prophetic: Professional, Empathy, Islamic Counseling Journal, 5(1), 35-50.
Waruwu, F. (2024). Peran pendidikan karakter dalam membentuk sikap positif terhadap belajar anak di sekolah. Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP), 7(3), 11002-11008.
Wulandari, I. A. G., Kartika, L. G. S., Selasih, N. N., & Arini, N. W. (2024). Membangun harmoni dalam keluarga melalui komunikasi efektif. Sevanam: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 41-52.